Pesan sponsor:
1. Jangan
lewatkan “Masbro: Gemas Bro!” episode terakhir hanya di bulan ini!
2. Selamat hari jadi geng ketujuh tahun, NEW PT FRIZY! Semoga-semoga-semoga ya!
3. Wilujeng tepang taun, Kang Adam Lepin! Semoga umurnya barokah! Salam buat tante Inul Daratista! Ah, pas kemarin saya beli Tabloid Gaul, saya nemu pin-up Akang pas lagi muda, loh! Mau bukti? Nih!
3. Wilujeng tepang taun, Kang Adam Lepin! Semoga umurnya barokah! Salam buat tante Inul Daratista! Ah, pas kemarin saya beli Tabloid Gaul, saya nemu pin-up Akang pas lagi muda, loh! Mau bukti? Nih!
Well, halo kawan-kawin!
Bulan ini blog gue sangat minim postingan sekali, tapi, gue mengucapkan terima kasih dan selamat datang buat para kawancut blogger yang sudi melipir ke situs ini! Silakan menikmati makanan katering yang telah disediakan, ya!
Bulan ini blog gue sangat minim postingan sekali, tapi, gue mengucapkan terima kasih dan selamat datang buat para kawancut blogger yang sudi melipir ke situs ini! Silakan menikmati makanan katering yang telah disediakan, ya!
Yes.
Sebagai anak ars yang harus memeras otak, bikin konsep, banting tulang, sampe nyoba
lupain kenangan (lah), sebulan belakangan perhatian gue emang tertuju pada mata
kuliah Perancangan doang. Ceritanya, mahasiswa Perancangan 4, gue, dan Las Egas
(Laskar Asuhannya Ega Dyas) mendapatkan titah untuk bikin instalasi arsitektur
yang berlokasi di stasiun komuter di Jabodetabek. Tadinya, gue berencana buat
ngangkat topik itu ke blog ini. Tapi, gue mengesampingkannya buat satu hal yang
lebih krusial.
Benar.
Tentang hari air sedunia yang hilalnya udah nampak sejak kemarin.
Air adalah
sumber kehidupan bagi seluruh makhluk hidup. Satu unsur terpenting yang membuat
manusia bisa bertahan dan beraktivitas setiap harinya. Berkat air pula, béta
sondé pérna térlambat lagi –katanya. Sayangnya, air bersih seringkali dilihat sebagai
sumber daya yang ketersediaannya nggak terbatas, sehingga, manusia juga sering tidak
bijak pas menggunakannya.
Nah, pada
kesempatan kali ini, dalam kapasitas gue sebagai anak Sobat Bumi gitudeh sob,
gue bakal berbagi tiga langkah revolusioner yang bisa dilakukan untuk menghemat
air dengan cara yang mudah dan nggak biasa.
Mau tahu?
Jangan buka aku, mas!!!
(Klik pada Judul Buat Kepo Lebih Lanjut!)
(Klik pada Judul Buat Kepo Lebih Lanjut!)
1. Mandilah
dengan Cerdas
Indonesia
termasuk ke dalam negara yang memiliki kebiasaan gebyar-gebyur saat
membersihkan diri. Rasanya, kurang afdol kalo misalnya mandi cuma berdasarkan pancuran
shower belaka. Padahal, mandi dengan metode gayung justru membuat kita membuang
air lebih banyak.
Misalnya,
dalam satu kali mandi, aktivitas yang dilakukan kira-kira mencakup cuci muka,
sikat gigi, ee, sabunan, dan mandi wajib shampooan. Padahal, buat
melakukannya, kita biasa ngabisin air beberapa gayung cuma buat satu kegiatan
aja. Ke mana sisanya? Yoi. Ujung-ujungnya, air sebanyak itu cuma berakhir di pembuangan
doang.
Sketsa tidak lulus sensor. Maaf. |
Nah, untuk mengakalinya, sebenernya kita bisa melakukan efisiensi sel basah yang gue namakan sekali sirem, “dua tiga pulau terlampaui”. Caranya gampang. Langsung aja melakukan semua kegiatan tadi secara berurutan, lantas membasuh badan kamu hanya dengan sekali bilas. Ah iya. Kalo rumah kamu ada bathtub-nya, usahakan baknya dikosongin seminggu sekali aja, ya. Sayang air, guys. Inget nasib sodara-sodara kita di Afrika.
2. Menggendong
Pure It ke mana-mana.
Sebagai makhluk
hidup bernama manusia, pastinya kita butuh minum setiap harinya. Setiap
bepergian, apalagi kalo matahari lagi panas-panasnya, seringkali kita
menghabiskan uang hanya untuk membeli segala macem yang seger-seger. Padahal,
tanpa disadari, banyak potensi air yang terbuang dan ada di sekitar kita. Pelimbahan
sisa hujan, kubangan di lubang-lubang jalan, embun di pagi hari, kuah mi ayam yang
tersisa di meja kantin, temen yang muncrat kalo ngegosip, alangkah mulia jika
kita dapat mengolah potensi tersebut menjadi air siap minum, salah satunya
dengan selalu menggunakan penjernih air Pure
It yang disiapkan di tas kita setiap saat.
Lah, kamu nggak percaya? Yaelahbro, percaya aja lagi. Sudah diuji di ITB dan IPB ini.
Lah, kamu nggak percaya? Yaelahbro, percaya aja lagi. Sudah diuji di ITB dan IPB ini.
Ah. Indahnya berbagi. |
3. Pacaran
sama Nikita Willy
“Hah? Ini apaan? Dwik, kamu
bechanda?”
Nggak.
Berdasarkan data yang gue sarikan dari Litbang Kompas, ternyata 58% tokoh
protagonis opera sabun di Indonesia membuang air mata buayanya dengan sia-sia.
Bayangkan, berapa botol insto yang mereka habiskan di setiap judul sinetron yang
dibintanginya. Nah, sebagai langkah nyata dalam usaha menyelamatkan air agar
tidak mengalami krisis berkepanjangan, salah satu caranya adalah dengan cara
berpacaran baik dengan aktor maupun aktris gaek yang biasa nangis brambang di teve, salah satunya adalah Nikita Willy.
Jika rajin menabung tetes demi tetes air mata mereka, kamu dapat dengan mudah menyirami tanaman kacang kedelai milik kamu setiap paginya.
Pemanfaatan air mata untuk perkembangan kecambah. Ini bukan PKM mahasiswa. |
***
Secara
spiritual, air dan manusia memiliki ikatan yang erat sejak dulu. Itulah kenapa
hampir setiap agama punya tradisi masing-masing dengan air yang dipake buat menyucikan
diri.
Setetes membawa berkah, kelebihan malah
menimbulkan masalah. Lewat
hari air sedunia yang baru saja dilakukan, semoga kita bisa memaknai air dengan
cara menggunakan dengan sehemat-hematnya. Jadi, dukung pula kampanye #SehariTidakMandi!!!
Salam Sobat
Bumi! Cintai Bumi!
2 komentar:
24 March 2014 at 10:22
Permalink this comment
cara2nya ajaib ya (.____.)
16 August 2017 at 12:19
Permalink this comment
artikel ntap souuulll baca deh
http://youseewhy.blog.dinus.ac.id/2016/09/14/mata-kuliah-sistem-informasi-akuntansi/